Memetakan Lokasi Overburden dan Bedrock
Gambar 1 : Hasil model dan interpretasi dari seismik refraksi
Terdapat cukup banyak metode yang dapat digunakan untuk mendapatkan gambaran bawah permukaan demi mengetahui baik lokasi overburden/soil dan bedrock. Pemilihan metode dilakukan berdasarkan tujuan atau kebutuhan klien, pengetahuan mengenai kondisi lapangan, geologi regional serta prinsip geofisika akan memaksimalkan hasil yang dihasilkan.
Beberapa metode untuk memetakan overburden dan bedrock
Metoda seismic (refraksi, refleksi dan juga analisa surface wave) merupakan metoda yang paling stabil untuk melakukan pemetaan bedrock dan fitur – fitur bawah permukaan di beragam kondisi medan. Seismik refraksi merupakan metode yang dianjurkan untuk memetakan kedalaman bedrock dalam proyek geoteknik.
Geolistrik atau IP tomography adalah metode ideal yang cocok digunakan dalam investigasi lingkungan danhidrogeologi dimana sifat tanah, kontaminasi dan studi air tanah menjadi topik utama.
Metoda lain, termasuk gravimetry, georadar dan metode EM lain dapat pula digunakan dalam kondisi yang memungkinkan.