Aplikasi Geofisika Pada Jalan Raya dan Jembatan

Aplikasi geofisika berhubungan dengan jalan dan jembatan

Beberapa contoh pengaplikasian geofisika pada kedua objek ini adalah georadar untuk mengetahui layer thickness dan void mapping, tes akustik untuk beton yang tidak merusak (non destructive) serta survey seismic sebagai estimator rock cut dan kualitas pengisian (fill quantities).

Ground Penetrating Radar (GPR) dapat menyediakan ribuan kilometer data berkualitas sepanjang jalan raya dan jembatan. Metode tes non-intrusive memberikan hasil dengan resolusi tinggi untuk menggambarkan layer thickness dan kondisi deck jembatan.

Sebagai tambahan, GPR dapat membantu survey baik berhubungan dengan desain atau rehabilitasi dari kaki atau tubuh jembatan.

Aplikasi geofisika pada jalan raya beton

Saat ini, jumlah jalan raya yang dibangun menggunakan beton telah meningkat, dengan maksud agar lebih tahan lama (durable). Namun, perbaikan dipermukaan cenderung membutuhkan lebih banyak biaya dibandingkan jalan beraspal. Untuk itu, sangat penting untuk mengetahui secara rinci bagian mana yang perlu untuk dikerjakan, dalam rangka meminimalisir biaya. Teknik georadar dapat memetakan kerusakan secara efektif dan presisi. Baik itu untuk jembatan, jalan, area parker, dengan atau tanpa adanya lapisan aspal, teknik ini telah terbukti lebih menguntungkan dan sangat bermanfaat.